Sabtu, 27 September 2014

taman angker di sekitar jakarta


Nama ku rezi aku anak kemang pratama di dekat rumahku ada sebuah taman yang angker dulunya seram tapi sekarang sudah di cat kata pengecat.tidak ada apa-apa tapi agak seram.





                              --------------------------------------------
nah dulu aku pernah main kesitu ber empat teman ku ber nama chiko,bayu dan nafis. Saat ke situ aku main petak umpet  bayu ngumpet di dekat rumah orang
chiko di belakang kursi aku di dekat tembok aku menemukan seperti pintu
akhirnya kita ber empat masu ke pintu itu yang ter lihat hanya kebun pisang dengan kakek yang mau menanam pake cangkul  aku takut kalau itu kakek cangkul jangan sampe  nauzubila humizalik tapi agak seram  juga sih.
Aku memutuskan untuk main game di ps 2 [Resident evil 5]seru banget udah punya rocket launcer (asik) nah sesudah main ps aku main detektif  aku jadi
Sherlok homes chiko robin teman sherlok homes nafis dan bayu jadi criminal
Aku pergi ke taman angker (padahal tidak termasuk game) bayu dan nafis ngikutin dari belakang BUARRRRRRRRRRR!!!!!!!!!!!!!!!!!!! Aku dan chiko lari
Saat ngeliat ke belakang dengan ide bayu nafis mecahin balon  terus ber 4
Ke taman itu ternyata ada rumah aneh tapi rumah nya mirip rumah di the house level pertama  terus dateng ari bisa dipanggil jim pas masuk ke rumah itu sudah kita lihat  dari arah toilet ternyata tidak ada apa-apa tetapi paling seram
Didekat taman karena tercium bau bekas bakaran nah aku punya helicopter mainan dengan handycamp di bawah nya ku arah kan ke taman saat sudah di taman aku pergi ke rumah untuk melihat Video itu ternyata ada orang terbakar nah aku lang sung membuang kaset itu karena keributan 4 temanku itu dari pada ribut terus .nah aku main terus saat main aku terasa aneh aku pun tidak tau darimana itu begitu pun teman ku aku pun melihat ke blakang ternyata  tidak ada apa-apa fuhh untung  enggak ada apa-apa aku dan teman-teman aku pun pergi ke rumah Nafis kami semua bermain game Resident evil 6 karena dirumah Nafis ad aps 3 (mantap)!!!!!!!  Setelah bermain terjadi kejadian chiko melihat sesuatu ber warna putih yang tidak tau asal-usulnya saat di lihat dengan saksama ternyata tikus ,bayu bilang : “halah tikus aja takut “, karena semua kejadian ini kami pun segera menyelidiki sebenarnya ada apa di taman itu
Lalu kami pergi kesitu lagi saat jam 17.30 lalu kita pergi jauh lebih dekat kerumah itu ternyata rumah itu tidak seseram yg kita bayangkan di dalam rumah itu banyak barang antiknya ………………………………………
                                                                                                                                            1
lalu malamnya aku di suruh ayah pergi beli mie indomie satu satunya jalur yaitu melewati taman itu mana sendirian lagi huh aku ketakutan dan merasa aneh melewati taman itu aku ketakutan lalu besoknya aku memanggil temanku untuk membuat team dan berpencar ke beberapa bagian rumah itu dengan ide seperti film destination truth chiko dan bayu satu team dan nafis dan ari satu team
kami memasang 4 camera sejauh 30m mengarah kearah yang berbeda lalu kami memasang 4 camera yg otomatis memotho apa saja jika ada sesuatu yg bergerak di depan camera aku akan memonitor camera di camp tim bayu pergi ke dalam rumah tim nafis pergi ke hutan kecil didekat situ paginya kita melihat ada apa di camera dan apa yg di photo sangat jelas ada semacam massa hitam melewati camera itu sangat keren karena itu sangat jarang di temukan  lalu aku  melakukan  menyelidiki kira2 2 minggu  lalu aku menemukan sesuatu aku butuh pertolongan teman ku lalu kita ber-5 pergi ke perpustakaan dan




lihat apa yg terjadi di episode 2

world war 3 apocalipes


My name is logan I have some family with my brother I go camping with my father and brother named Elias&Hesh when we go camping my father  told me a story about how 6 soldier that called ghosts kills hundred of soldiers then they cutted down to 5 people Hesh says:must we belief this stories dad? Elias replied:well legends is legend then something goes boom so they cheked what happened then their go another one and Elias remember ODIN is launching misle from outer space then Elias says:I will go search a truck you to just go home & wait for me okay then Hesh&Logan go to the house then the house just broken then Hesh says:okay were not gonna die here on my count open the door 3,2,1 PUSH!!!!!!!!! 15 minutes earlier the odin just been attacked by the federation then the federation launches 10 misles then just now when the door is opened they go search dad’s truck then we go with destroyed California&Hollywood

Sabtu, 20 September 2014

Lima Pesawat Tempur Rusia Yang Paling Mematikan


Selama Perang Dingin, Angkatan Udara Uni Soviet adalah angkatan udara terbesar di dunia. Armada tempur udara Soviet utamanya dibuat oleh beberapa perusahaan dirgantara, yaitu Mikoyan-Gurevich, Sukhoi dan Tupolev. Perusahaan-perusahaan ini tidak hanya memproduksi pesawat dalam jumlah yang besar, namun juga berteknologi tinggi.

Setelah Uni Soviet runtuh pada tahun 1991, berbagai negara baru bermunculan dan mereka juga mewarisi berbagai pesawat tempur, serang, pembom dan transportasi, meskipun sebagian besar masih diwarisi oleh Rusia. Mendekati keruntuhan Uni Soviet, berbagai perusahaan-perusahaan dirgantara Rusia mengalami masa kritis akibat krisis ekonomi, hingga akhirnya mulai bangkit pada tahun 2000-an.

Setelah hampir seperempat abad sejak Uni Soviet runtuh, Rusia akhirnya kembali menancapkan cakarnya di udara. Mulai dari pengembangan varian-varian Sukhoi yang lebih canggih, powerfull dan mematikan, hingga upgrade pesawat-pesawat era Uni Soviet untuk memenuhi kebutuhan perang udara Rusia di masa kini dan masa mendatang.

Di bawah ini adalah 5 pesawat Rusia yang paling mematikan yang kami kutip dari laman National Interest.

PAK FA

PAK FA
PAK FA saat MAKS Air Show 2013. Gambar: Vitaly V. Kuzmin/Wiki Common
PAK FA merupakan proyek penerbangan Rusia yang paling ambisius pasca berakhirnya Perang Dingin. PAK FA yang merupakan akronim dari Perspektivnyi Aviacionnyi Kompleks Frontovoi Aviacii adalah pesawat tempur generasi kelima Rusia yang dikembangkan Biro Desain Sukhoi, yang selama ini sukses dengan Su-27 Flanker-nya. PAK FA mulai dikembangkan pada bulan April 2002 setelah Sukhoi memenangkan tender desain untuk menciptakan pesawat tempur masa depan Rusia.

Permukaannya yang datar membuat pesawat siluman ini sekilas masih mirip dengan Su-27 Flanker. PAK FA diberikan kemampuan supercruise, yaitu kemampuan untuk terbang dengan kecepatan di atas Mach 1 tanpa menggunakan afterburner, dengan kata lain kecepatan tersebut dapat dicapainya hanya dengan menggunakan mesin. Pesawat ini juga dilengkapi dengan radar active electronically scanned array (AESA) dan sensor elektro-optik untuk melacak dan menyerang target. Teluk senjata internalnya (internal weapon bay) mampu membawa hingga 6 rudal jarak jauh, rudal udara ke darat, atau rudal campuran. Disimpannya rudal di teluk senjata internal (di dalam badan) berguna agar tidak merusak fitur silumannya.

PAK FA pertama kali terbang pada tanggal 29 Januari 2010, terbang selama 47 menit dari pabrik pesawat Yuri Gagarin di timur jauh Rusia. Saat ini sudah 5 prototipe PAK FA yang terbang, dengan 450 penerbangan uji coba hingga akhir 2013. PAK FA akan mulai diproduksi untuk Angkatan Udara Rusia pada tahun 2016. Dilaporkan, hingga tahun 2024, Rusia akan memperkuat armada tempur udaranya dengan 400-450 PAK FA.

Su-25 Frogfoot

Su-25
Su-25. Gambar via forum.nationstates.net
Pada awal tahun 1968, Departemen Pertahanan Uni Soviet menginginkan pesawat khusus untuk menghancurkan kendaraan lapis baja dalam upaya memberi dukungan tempur bagi pasukan darat Uni Soviet, setelah dipensiunkannya pesawat serangan darat Ilyushin Il-2. Pesawat-pesawat tempur pembom Soviet yang ada saat itu (Su-7, Su-17, MiG-21 and MiG-23) juga tidak cocok melakukan dukungan udara jarak dekat bagi pasukan darat, karena tidak dilengkapi lapisan armor untuk melindungi pilot dan kecepatan penerbangannya yang tinggi menyulitkan kontak visual pilot dengan target. Akhirnya Su-25 mulai dikembangkan pada tahun 1972 dan terbang pertama kali pada 22 Februari 1975. 

Seperti halnya pesawat A-10 Amerika Serikat, Su-25 dirancang untuk serangan darat jarak dekat. Su-25 digambarkan sebagai truk sarat mutan dengan sepuluh cantelan untuk membawa bom, peluncur roket, rudal udara ke permukaan dan rudal udara ke udara. Su-25 juga dilengkapi dengan kanon GSh-30-2 30 mm untuk mengatasi target kecil di darat.

Su-25 telah diterjunkan dalam berbagai konflik di dunia, mulai dari pendudukan Soviet di Afghanistan pada 1979-1989, perang di Chechnya, Perang Teluk Persia, dan sekarang konflik di Ukraina. Versi baru standar Su-25 SM, dilakukan upgrade pada airframe, head up display, sistem navigasi satelit GLONASS dan radar penerima peringatan. Sekitar 195 unit Su-25 dari berbagai varian yang kini dioperasikan Rusia.

Tu-95 "Bear"

Tu-95
Tu-95 "Bear". Gambar via forums.airforce.ru
Salah satu pesawat tertua namun termasuk yang paling efektif dalam gudang persenjataan udara Rusia adalah Tupolev Tu-95 "Bear". Tu-95 adalah pesawat pembom yang desainnya sudah berusia 60 tahun lebih. Angkatan Udara Rusia mempercayakan misi serangan jarak jauh kepada Tu-95, termasuk penerbangannya ke 50 mil dari garis pantai California, Amerika Serikat.

Karena semakin canggihnya sistem pertahanan udara Amerika Serikat, membuat sulit bagi Tu-95 menembus wilayah Amerika Serikat. Akhirnya Tu-95 berevolusi menjadi pesawat pembawa rudal jelajah nuklir, membawa satu rudal jelajah nuklir Raduga Kh-20.

Tu-95 juga berevolusi menjadi pesawat patroli dan pesawat intai maritim. Kecepatannya yang tinggi dan jangkauannya yang jauh membuatnya mampu mengawasi konvoi armada Atlantik Utara dan kemudian menyerang mereka dengan rudal jelajah atau dengan menyerahkannya ke kekuatan udara lain atau kekuatan laut.

Setelah absen sekian lama sejak Perang Dingin berakhir, pembom-pembom ini mulai kembali melakukan patroli penerbangan jarak jauh. Pada tanggal 4 September, dua pembom Tu-95 terbang dari Rusia barat menuju pesisir timur Amerika Serikat. Bertepatan selama KTT NATO di Wales di mana aliansi membahas situasi di Ukraina. Saat ini sekitar 58 unit Tu-95 yang masih dioperasikan Angkatan Udara Rusia.
Tu-160

Tu-160 Blackjack
Tu-160 "Blackjack". Gambar: Aleksander Markin/Wiki Common
Pesawat pembom kelas berat yang terakhir diproduksi oleh Uni Soviet adalah Tu-160 Blackjack. Diproduksi antara tahun 1980-1992, Blackjack merupakan pembom tercanggih Rusia saat ini, mampu beroperasi di segala cuaca baik siang maupun malam hari sambil membawa banyak rudal jelajah nuklir.

Di awal 1970-an, Uni Soviet menginginkan pesawat pembom berkecepatan tinggi yang mampu melakukan penetrasi ke wilayah udara musuh baik di ketinggian tinggi maupun rendah, mampu lepas landas dan mendarat di jarak yang pendek, sehingga bisa dioperasikan di lapangan udara kecil. Akhirnya setelah masa pengembangan yang lama, Tu-160 yang pertama terbang pada 18 Desember 1981.

Dijuluki "White Swan" di Rusia, dengan sayap yang bisa menyapu (dilipat ke belakang), bentuk ramping, dan mesin turbofan yang dipasang di bawah badan pesawat. Tu-160 merupakan pembom unik dan mematikan.

Tu-160 memiliki kecepatan maksimum 2.000 kilometer per jam dan jangkauan 14.000 kilometer tanpa perlu mengisi bahan bakar selama perjalanannya. Untuk menambah jangkauannya, Tu-160 dapat diisi bahan bakar (dengan air refueling) oleh pesawat tanker Il-78.

Tu-160 mampu membawa 22 ton persenjataan pada dua teluk senjata eksternalnya, termasuk rudal jelajah nuklir Raduga Kh-55. Kh-55 merupakan rudal low-observable, bertenaga turbofan dengan jangkauan lebih dari 2.500 kilometer. Tu-160 mampu membawa hingga 12 Kh-55.

Untuk tujuan defensif, sistem pertahanan diri Baikal akan mendeteksi dan mengacaukan sistem pertahanan udara musuh. Sistem deteksi termalnya dapat mendeteksi rudal atau pesawat musuh  yang masuk, kemudian menyerangnya dengan rudal atau mempertahankan diri dengan melepaskan flare.

Tiga puluh lima Tu-160 telah dibangun oleh Uni Soviet dan Rusia. Hanya 16 unit yang kini digunakan oleh Rusia. Meskipun bukan termasuk bomber berbadan besar, namun jika 16 unit ini disatukan makan dapat meluncurkan 192 rudal jelajah nuklir Kh-55, yang setiap rudal kekuatannya setara 200 kiloton TNT. Sebagai pembanding, bom atom yang dijatuhkan di Hiroshima, Jepang, hanya berkekuatan sekitar 16 kiloton.

Su-35 Flanker

Su-35
Sukhoi Su-35 saat MAKS Air Show 2011. Gambar: Dmitry Avdeev/Wiki Common
Teknologi Sukhoi Su-35 berada di antara Su-27 tua dan PAK FA, dan menjadi solusi sementara Rusia untuk mengisi kesenjangan kekuatan udara hingga akhirnya PAK FA diproduksi dalam jumlah mencukupi. Pada beberapa hal, Su-35 merupakan perpaduan dari kedua generasi pesawat tersebut, menyerupai Su-27 namun beberapa sistemnya juga digunakan oleh PAK FA.

Sistem senjata, propulsi (mesin) dan avionik telah ditingkatkan. Radar AESA Erbis-E mampu mendeteksi pesawat lain hingga jarak 400 km. Untuk pertahanan diri, Su-35 dilengkapi dengan sistem peperangan elektronik Khibiny-M, serta KNIRTI SAP 14 dan 518 jammers, yang secara bersama-sama dapat mengacaukan radar NATO. Jammers-nya juga bisa mengirimkan sinyal palsu untuk mengecoh radar musuh.

Dua mesin Su-35, varian dari NPO Saturn AL-41 yang juga mirip dengan versi yang digunakan PAK FA, serta thrust vectoring nozzle memberikannya kemampuan dan kualitas manuver yang luar biasa dalam pertempuran udara. Badan pesawat ini terbuat dari titanium, untuk mengurangi bobotnya namun meningkatkan kekuatannya. Sebagain besar bidang utama badan Su-35 menggunakan bahan penyerap radar, artinya pesawat ini semi siluman (diperkuat lagi dengan jammers).

Soal senjata, Su-35 mampu membawa berbagai jenis senjata dalam jumlah yang besar. Pesawat ini memiliki 19 cantelan untuk membawa senjata, jammers, tanki bahan bakar eksternal dan sensor tambahan. Su-35 selama ini hanya terlihat membawa dua jenis rudal yaitu K-77ME, versi ramjetnya dari rudal udara ke udara JK-77, dan KH-59, rudal untuk serangan darat. Hingga tahun depan, Rusia akan memiliki 48 unit Su-35.
Sumber: Altileri