TENTARA SINGAPURA
Pertama kali aku pergi ke Singapura usiaku baru 3 tahun tetapi aku sudah bisa menikmati suasana negara kota tersebut. Kebersihan, kedisiplinan, dan kerapihan kota sangat terasa. Berjalan kaki kesana kemari tidak terasa lelah dan kaos pun tidak bau keringat karena polusi di sana sangat rendah berbeda dengan Jakarta bila kita berjalan atau main meskipun ke mall seharian maka pakaian akan terasa kotor.
Ada hal yang menarik dari penglihatanku adalah para tentara bandara yang sedang menjaga bandara berjalan dengan membawa senjata otomatis dengan siap tembak. Meraka tidak kelihatan santai meskipun negara dalam keadaan aman. Mereka tidak mau ambil resiko tentang keselamatan atau keamanan daerah yang sangat vital.
Coba kita bandingkan denngan Tentara/Polisi negara kita dalam hal pengamanan. Saya sangat geli dan heran melihat Tentara/polisi yang sedang mengamankan suatu hal.
Polisi
Pada waktu mengawal pergantian mesin uang ATM suatu bank, senjata dalam keadaan terslempang kebelakang sementara dia bercanda sambil merokok. Bagaimana kalau tiba-tiba da perampok yang bersenjata api sedangkan polisi tidak siap.....
Yang kedua saya melihat di TV pada saat pasukan antiteror menggrebek teroris di daerah Wonosobo. Diberitakan di TV sangat tegang karena teroris dikabarkan bersenjata otomatis, warga disarankan tetap dirumah masing-masing. Akan tetapi sangat ironis ada 2 polisi mengbrol santai dengan merokok senjata lagi-lagi tercangklong kebelakang. Saya coba bertanya kepada kakaku perempuan "kak, apakah kakak akan merasa takut jika rumah kita deisebelah rumah teroris yang sedang digrebek?". "ngapain takut polisi yang sedang menggrebek saja santai seperti itu" Jawab kakaku.
Tentara
Diberitakan pesawat sipil kita yang sedang terbang ditembaki teroris di papua, maka dilakukan pengejaran oleh Brimob dibantu tentara lagi-lagi pemandangan tidak mengenakan hampir semua mereka yang mengejar disekita bandara senjata mereka dicangklong dibelakang. Bagaimana kalau teroris tersebut profesional pasti tentara dan polisi kita sudah habis.
Kapan yah mereka akan disiplin yang selalu siap dalam bekerja, masih beruntung negara kita dalam keadaan aman sehingga meskipun mereka berleha-leha tidak terjadi apa-apa.